Kuesioner ini dirancang untuk membantu Anda mengidentifikasi adanya fenomena trauma bonding dalam hubungan Anda, terutama jika Anda merasa terjebak dalam siklus cinta yang merusak dengan pasangan yang memiliki kecenderungan narsistik. Trauma bonding adalah ikatan emosional yang kuat yang terbentuk antara korban dan pelaku penyalahgunaan, yang membuat korban merasa sulit untuk keluar meskipun mengalami penderitaan psikologis dan emosional.
Tujuan:
- Untuk membantu individu mengenali tanda-tanda trauma bonding dalam hubungan mereka.
- Untuk memberikan wawasan tentang dinamika emosional yang merusak yang mungkin tidak disadari oleh individu.
Manfaat:
- Memberikan pemahaman yang lebih dalam tentang pola hubungan yang berbahaya.
- Membantu individu mengevaluasi apakah mereka terjebak dalam hubungan yang toksik.
- Menyediakan langkah-langkah untuk pemulihan atau mencari dukungan lebih lanjut jika diperlukan.
Cara Pengisian dengan Skala Likert:
Kuesioner ini menggunakan skala Likert 1-5 untuk menilai pernyataan yang diberikan. Berikut cara pengisian: 1: Sangat Tidak Setuju, 2: Tidak Setuju, 3: Netral, 4: Setuju, 5: Sangat Setuju
Baca setiap pernyataan dengan cermat dan pilihlah skor yang paling menggambarkan perasaan Anda tentang hubungan yang Anda jalani.
Disclaimer:
Kuesioner ini hanya bertujuan sebagai alat evaluasi diri dan tidak dapat digunakan sebagai diagnosis profesional. Jika Anda merasa terjebak dalam hubungan yang merusak, disarankan untuk berkonsultasi dengan seorang profesional di bidang psikologi atau konseling untuk mendapatkan bantuan lebih lanjut. Trauma bonding adalah fenomena yang serius, dan pemulihan membutuhkan dukungan yang tepat.